Jumat, 09 Oktober 2015

Bab 5 # Pengolahan Informasi dan Persepsi Konsumen

"Pengolahan informasi pada diri konsumen terjadi ketika salah satu pancaindra konsumen menerima input dalam bentuk stimulus. Stimulus dapat berbentuk produk, nama merk, kemasan, iklan, dan nama produsen."
Pengolahan informasi terdiri dari 5 tahap, yaitu :
  1. Pemaparan : Pemaparan adalah kegiatan yang dilakukan oleh para pemasar untuk menyampaikan stimulus kepada konsumen. Beberapa konsep yang penting pada tahap pemaparan adalah sensasi, ambang absolut, dan ambang berbeda. Konsumen yang merasakan stimulus yang datang ke salah satu pancaindranya disebut sebagai sensasi. Sensasi adalah respons langsung dan cepat dari pancaindra terhadap stimulus yang datang. Sensasi dipengaruhi oleh ambang absolut dan perbedaan ambang.  Ambang absolut adalah jumlah minimum intensitas atau energi stimulus yang diperlukan oleh seorang konsumen agar ia merasakan sensasi. Titik dimana seorang konsumen merasakan perbedaan “ada” dan “ tidak ada” dari suatu stimulus, itulah yang disebut ambang absolut stimulus bagi konsumen tersebut.
  2. Perhatian: Perhatian akan dipengaruhi oleh faktor pribadi dan faktor stimulus. Faktor stimulus meliputi ukuran stimulus, warna, intensitas, kontras, posisi, petunjuk, gerakan, kebauran, isolasi, stimulus yang disengaja, pemberi pesan yang menarik, dan perubahan gambar yang cepat.
  3. Pemahaman: Pemahaman adalah usaha konsumen untuk mengartikan atau menginterprestasikan stimulus. Stimulus yang diterima konsumen berjumlah puluhan, bahkan ratusan.
  4. Penerimaan: Persepsi konsumen merupakan output dari penerimaan konsumen terhadap stimulus.
  5. Retensi: Retensi adalah proses memindahkan informasi ke memori jangka panjang (long-term memory). Informasi yang disimpan adalah interpretasi konsumen terhadap stimulus yang diterimanya. Ada tiga macam memori konsumen, yaitu memori sensori, memori jangka pendek, dan memori jangka panjang. Setelah konsumen menyimpan informasi di dalam long-term memory, maka suatu saat ia akan memanggil kembali atau mengingat informasi tersebut untuk dipakai sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan. Proses ini dikenal sebagai retrieval. 

Sumber:  

Ujang Sumarwan. 2011. Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapan dalam Pemasaran. (Consumen behavior: Theory and Application in Marketing). Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar